Kegiatan KWT Tunas Baru adalah mengolah ikan patin menjadi abon dengan kapasitas 37,5 Kg abon/hari yang dihasilkan dari ikan patin segar sebanyak 150 Kg. Jika dalam satu bulan terdapat 22 hari kerja, maka kapasitas produksi KWT Tunas Baru adalah 825 Kg abon/bulan.
Berdasarkan kemampuan penyerapan pasar yang baru sebatas Kota Jambi, saat ini KWT Tunas Baru hanya berproduksi delapan kali dalam satu bulan. Satu kali produksi mengolah ikan patin sebanyak 100 Kg yang menghasilkan 25 Kg abon. Sehingga produksi dalam satu bulan adalah 200 Kg.
Bahan baku ikan patin dipasok dari Kelompok Pembudi Daya Ikan Tunas Baru yang diketuai oleh Bapak Timan yang merupakan suami dari Ibu Triwarni. Bahan baku yang diolah merupakan ikan patin yang baru dipanen sehingga kesegaran bahan baku sangat terjamin.
Berdasarkan kemampuan penyerapan pasar yang baru sebatas Kota Jambi, saat ini KWT Tunas Baru hanya berproduksi delapan kali dalam satu bulan. Satu kali produksi mengolah ikan patin sebanyak 100 Kg yang menghasilkan 25 Kg abon. Sehingga produksi dalam satu bulan adalah 200 Kg.
Bahan baku ikan patin dipasok dari Kelompok Pembudi Daya Ikan Tunas Baru yang diketuai oleh Bapak Timan yang merupakan suami dari Ibu Triwarni. Bahan baku yang diolah merupakan ikan patin yang baru dipanen sehingga kesegaran bahan baku sangat terjamin.
Proses produksi abon ikan patin dilakukan secara hygienis dan tanpa menggunakan bahan pengawet. Tahap produksi pembuatan abon ikan patin adalah sebagi berikut :
- Penyiangan dan pembersihan ikan
- Pengukusan
- Pemisahan daging ikan dari duri dan kulit
- Penguraian daging ikan
- Pemberian bumbu
- Penggorengan
- Pemisahan minyak dari abon dengan menggunakan spinner
- Pendinginan
- Pengemasan